Senin, Mei 11, 2015

metamorfosa

Dulu, sewaktu SMP aku menyukai pelajaran biologi. Masih teringat pembahasan guruku tentang metamorfosa kupu-kupu. Telur-ulat-kepompong-kupu-kupu.

Indah ya? Betapa ulat bersedia menjalani sebuah proses perbaikan hingga menjadi pribadi yang menawan. Apa yang dilakukannya di balik kepompong yang tak indah dipandang? Menyulam kepribadian. Mungkin.

20 Februari 2015, bilangan kesekian kali yang dihadirkan oleh Dia. Apa kabar proses metamorfosa seorang dwi Nurul hidayah? Apakah resolusi di bilangan sebelumnya mampu membuatnya lebih baik di bilangan baru ini?  mungkin masih belum semenawan seekor kupu-kupu. Mampu terbang bebas dengan sayap indahnya. –dnh-masih sosok yang masih harus banyak berbenah. Semoga Dia mengirimkan rasa cinta dalam dada sehingga dwi bisa menjadi sosok yang cinta berbenah. Semoga.
Metamorfosa selalu melahirkan rentetan proses perubahan. Ada harapan-harapan yang terus berpijar mengiringi langkah metamorfosa kita. Doa, sebuah lilin menyala, sebuah kotak kado berisi benda yang bermakna, rangkaian kata berbentuk doa, atau sebuah nasi lengkap yang membentuk kerucut. Pastinya semua yang mengiringi metamorfosa itu adalah sebuah kesengajaan dari orang-orang bermakna yang sengaja dikirimkan oleh Allah, digerakkan mendekati kita, lalu membawa itu semua. Serasa membuat kita di sebuah daratan kesadaran bahwa, “jatah usia kita berkurang, apa yang sudah kita lakukan?”

Untukmu orang yang sayang padaku :

Izinkan dwi Nurul hidayah hadir dalam kehidupanmu, ikut menyumbang warna, memberi sedikit cerita dan hadirnya ada untuk belajar banyak darimu

Izinkan dwi nurul hidayah menjadi pembelajar dari manusia sehebat dirimu

Izinkan dwi Nurul hidayah bersuara, bersuara untuk sedikit bertanya, “maukah kau jadi saudara yang saling mengingatkan menuju kebaikan dan perbaikan?”


Untukmu, terima kasih untuk kehadiran selama 22 tahun membersamai sosok yang masih terus harus belajar darimu, membersamai orang hebat sepertimu, seperti kalian. Ya, kalian… terima kasih. 






0 komentar:

Posting Komentar