“Salah satu bentuk ujian yang sedang Allah berikan kepadaku dan
teman-temanku saat ini adalah puja puji masyarakat yang berlebihan, yang sering
membuat aku dan teman-temanku begitu khawatir. Itu sebabnya, sebelum aku naik
ke panggung, berdoa dan beristighfar adalah hal yang tidak boleh terlupa.
Itulah obat mujarab mengatasi rapuhnya aku dan teman-teman yang hanya manusia
biasa, rapuh terhadap puja dan puji itu.”
OSD. Melukis pelangi
Dengan memaknai hidup sebagai perjuangan, tak adalagi waktu yang
terbuang percuma karena setiap waktu sungguh sangatlah berharga.
Setiap kita itu istimewa, dengan akal dan fikiran, ciptakan
sesuatu yang berharga. Jangan berhenti untuk berkreasi. Jangan biarkan ada 1
detikpun yang terlewat tanpa makna. Karena setiap waktu yang kita miliki akan
menentukan kualitas kita sebagai hambaNya. Berjuang keras, atau stagnan tanpa
arti. Pilihan ada di tangan kita masing-masing.
Tokoh-tokoh keren juga mempunyai waktu yang sama, 24 jam. Bilangan
yang tak akan pernah berubah. Yang membedakan antara aku, kamu, dan mereka
adalah pengelolaanya. Kalau Einsten dengan modal waktu yang sama yaitu 24 jam
tiap harinya berhasil menemukan hokum dan teori fisika, bagaiman dengan kita?
Kitapun bisa. Kita berbeda, namunkita sama-sama bisa menjadi istimewa dengan
cara dan potensi kita masing-masing.
Allah membuat kita berbeda, karena berbeda menjadikan kita kaya.
Homogen itu akan membuat ita bosan. Kesamaan karakter tidak membuat kita
belajar arti memehami dan mengerti.
Namun sebaliknya, dengan segudang karakter, kita akan mengambil penyikapan
berbeda. Lebih memahami dan mengerti.
Warna pelangi juga berbeda 1 sama lain. Karena berbeda akan
melukis keindahan. Setiap orang punya caranya sendiri-sendiri untuk menjadi
manusia istimewa. Allah menciptakan perbedaan potensi di setiap makhlukNya.
Karena Allah mengharapkan dunia ini lengkap. Seorang petani bagian penyuplai
bahan pokok. Guru penyuplai ilmu untuk anak petani. Dokter butuh makanan untuk
tetap bekerja dan mengabdi di bidang kesehatan. Allah menyukai proposional.
Tidak berlebih. Setiap bidang selalu mempunyai keterkaitan.
Seperti teori energy
kinetic. Besarnya tergantung dari kecepatan dan masa. Semakin besar
kecepatannya, maka semakin besar pula energy kinetiknya.
Semakin kita terus
bergerak melakukan sesuatu untuk kebaikan, maka semakin besar energy kita untuk
mencapai kesuksesan. J
Di bidang
Biologi kita mengenal teori Fotosintesis. Nah, itulah kesamaan teori
fotosintesis dengan perbedaan potensi manusia yang mencoba untuk saling
melengkapi.
Tanaman
mempunyai kemampuan untuk membuat makanan dengan bantuan sinar matahari, air
dan karbondioksida yang nantinya akan menghasilkan zat makanan dan O2. O2 untuk
dihirup manusia, Zat tepung dan tanamannya yang bisa manusia dan hewan
konsumsi. Begitupun peran manusia untuk membantu menyuburkan tanah dan merawat
tanaman. Bisa disebut rantai kehidupan. Semua saling mempengaruhi.
Antara 1 dengan yang lain memang saling mempengaruhi. Semoga kita
selalu menjadi insane yang mengutamakan kebenaran akhlak, sehingga bisa menjadi
teladan untuk orang lain. Aamiin.
0 komentar:
Posting Komentar