Izinkan
aku berbicara tentang cinta
Cinta
seorang lelaki dengan gadis kecil.
Sosok
lelaki yang membuat si gadis jatuh cinta berkali-kali,
Aku jatuh cinta
pada caramu menasehatiku,
Sosok yang selalu
menyampaikan tanpa menggurui. Mengajak tanpa memaksa. Menyadarkan tanpa
menyindir.
Mencintainya
bukan karena tampilannya, bahkan kau mengajariku arti dari kesederhanaan
Seperti para
pecinta sejati yang selalu membebaskan orang yang dicintainya.
Karena, cinta
bukan berarti harus dengan mengurung kan?
Mencintai tidak
harus mengekang kan?
Dalam
keberjarakan yang tercipta, ada kalanya gadis ini harus pergi jauh
Meski kutau, dari
lubuk hatimu terdalam kau menyimpan ketakutan untuk melepas gadis kecil itu
Kau paksa
menghapus kekhawatiran terhadap gadis kecil itu dan memilih untuk
mengirimkannya rentetan doa untuk kebaikannya.
Aku kagum cara
membuat gadis itu mempunyai tanggung jawab
Bukan dengan
rentetan peraturan akan kehidupannya, tapi kau justru memberinya kebebasan
memilih
Dan herannya,
bahkan sampai sekarang ini si gadis lupa caramu marah
Atau bahkan tak
pernah marah?
Atau mungkin
berbicara agak serius padanya itu tergolong marah menurutmu.
Entahlah..
Tapi justru
dengan kebebasan dan kepercayaan itu membuatnya berusaha menjaga dirinya sebaik
mungkin
Dia berjanji tak
akan melewatkan keputusan besarnya tanpamu, ya, dia janji
Kau tau…
Lelaki itu
adalah ayahku, dan gadis kecil itu adalah aku
Untuk
kesekian kali aku mengakui bahwa aku jatuh cinta padamu ayah J (akan dibukukan)
0 komentar:
Posting Komentar