Mengingat kartun dora, ada yang membekas dalam ingatanku.
Pertanyaannya yang tak pernah habis. Apa-apa ditanyakan. “tahukah dimana peta?
Taukah dimana kacamata?”
Tapi aku justru sekarang merasakannya. Jika kita kritis
,maka banyak pertanyaan yang akan muncul dalam perjalanan kita. Mengapa kita
ada? Mengapa Allah mengirimkan kita kesini? Mengapa kita bertemu dengan mereka?
ya, karena semua tidak ada yang kebetulan.
Tapi sekumpulan pertanyaan itu terkadang membuat kita harus
bersabar, karena baru akan kita temui jawabannya ketika kita sudah berjalan
jauh. Dan terkadang pertanyaan yang muncul tak mampu kita dapatkan jawaban dari
orang lain, karena ternyata kita lah yang mampu menjawabnya.
“Siapakah kita sekarang? siapakah kita di masa depan?”
1 februari 2015
18:10
0 komentar:
Posting Komentar